Kamis, 04 Maret 2010

Isu (3) Perempuan Dalam Dunia Bisnis

Terus terang, mengenai teori bisnis saya tidak mengerti apapun, baik bagaimana menjadikan bisnis laris di pasaran, atau bagaiman membuat bisnis berkembang menjadi besar, dll.

Namun sudah berapa hari ini saya terusik dengan obrolan-obrolan di kantor atau di tetangga-tetangga kantor tentang " perempuan bisa melariskan dagangan", " perempuan bisa menarik peminat pembeli", "perempuan bisa mencairkan suasana", dan banyak lagi obrolan yang menyimpulkan tentang peran perempuan dalam dunia bisnis, terutama fokusnya pada perempuan philipine.

Dalam suatu obrolan saya pernah menanyakan alasan, mengapa seperti itu? Sesorang kemudian menjawab "Karena memang tabiat lelaki suka sama perempuan" dia menyambung " dan memang semua orang senang pada kelembutan dan kelembutan itu ada di dalam diri perempuan". Wah bisa juga jawaban orang itu, saya berkata dalam hati

Semenjak saya menginjakkan kaki di kantor typing ini, mungkin karena saya dikira orang philipine, hamper tiap melayani costumer pelaku bisnis, saya selalu ditanya kira-kira begini : "apakah kamu punya kerabat atau teman perempuan yang mau bekerja di sini? " kemudian mereka terkadang meneruskan "yang agak freshlah" lalu sambil tersenyum (kata-kata fresh disni, maksudnya yang agak cantik gitu), saya menyikapi terkadang dengan membalas senyum mereka, meskipun terkadang hati ini merasa jengkel, karena saya bukan dari philiphine saya indonesia (Baca : Wajah Flexibel). (hiks)

Jamak diketahui, di abu dhabi, perempuan philipine mayoritas bekerja di kantor, toko, mall, rumah sakit, serta di pelayanan-pelayanan public lainnya. Kalau menurut obrolan yang selama ini saya dengar, selain karena pinter berbahasa inggris (oral), mereka juga mempunyai keistimewaan lain, yaitu kulit yang kuning langsat, bersih, body seksi, serta diasumsikan memiliki kebebasan dalam pergaulan.

Mungkin kalau kita melihat kenyataan, pendapat mereka tentang pentingnya peran perempuan dalam bisnis bisa diterima dan ada benarnya, cobalah anda lihat di kantor, toko, apalagi mall di sekeliling anda, maka anda akan saksikan kebenaran pendapat itu.

Di kantor saya sendiri, ada satu orang cewek dari philipine, entah dengan maksud apa bos memasukkan cewek di sini, padahal kalau dilihat dari kualitasnya, ,maaf saja, cewek itu tidak qualified dalam bidang typing ini.

Tapi setelah satu tahun tiga bulan bekerja dalam pekerjaan dan kantor yang berbeda, namun dua-duanya terdapat perempua, saya merasakan memang anda nuansa lain, terasa gimana gitu..hmm…gini, pernah suatu ada pelanggan marah, karena kita mengerjakan pesanannya tidak tepat waktu, ketika pegawai perempuan itu datang, maka cairlah suasana, yang tadinya si bapak itu marah-marah berubah menjadi senyum….(oke, saya kasih kalian waktu lagi) katanya bapak itu……hore….

Kesimpulan saya, Jaman sekarang perempuan dalam bisnis, menjadi demikian penting..…penting sekali…..

1 komentar:

agus mengatakan...

hemm masak sih kamu nu seperti philipina? bukannya gopar yang mirip dengan orang Zimbabwe heheh

Ceweknya sekantor cantik gak. kalu cantik digredek ajah nuuh hahaha